Travel Blogger Adalah Ujung Tombak Pariwisata Indonesia!


Selamat tahun baru para backpacker gembel keceh nan membahana! Buset, gak kerasa udah tahun 2013 lagi, dan udah banyak juga tiket yang gue kantongin buat trip tahun ini.Wan Wan Emoticons 10

Sebenernya, bukan ini postingan yang ingin gue jadikan pembuka di tahun 2013. Tapi berhubung gue nemu sesuatu yang menohok hati gue tadi. Maka gue akan sedikit sharing tentang keterkaitan travel blogger dan pariwisata Indonesia.

Jadi gini..

“Miris!” adalah satu kata yang terlintas di pikiran gue saat membaca sebuah artikel berita di detik(dot)com >> Detik Gimana nggak? Judulnya aja udah bikin gue pengin berak di muka Farhat Abbas yang mau nyalonin jadi Presiden Indonesia. Hih! Presiden Indomie aja lu sono, laler! Maaf gue emosi, guys.Yoyo & Cici Emoticons 30

Oh iya, jadi gini. Artikel detik itu berjudul, “Libur Kuliah, Cinta Laura Duta Pariwisata Bali” dan pas baca judulnya aja gue udah merinding kejer berpotensi ayan. Oke. Terus gue lanjutin baca artikel tersebut sampai habis, sambil meringis.

Intinya adalah, si Bule ketek itu lagi libur kuliah – Dari Amerika, dia ke Bali buat liburan – Di Bali, dia pergi ke Pantai Lovina, Bali Utara – Ketemu Bupati sana – Ngobrol – Eh, langsung dijadiin Duta Pariwisata.  Ada yang salah? Tentu saja ada! Atas klarifikasi apa dia bisa dijadikan duta pariwisata? Apa dia tau di Bali Utara itu ada apa aja? Apa dia tau, dengan mengemban status sebagai “Duta Pariwisata” Maka dia harus benar-benar mempromosikan daerah itu? Apa dia berkompeten? Apa Bupati itu goblok? Apa Bupati itu cuma cari muka? Apa mukanya ilang dibawa kucing? Alahualam!

Terus lagi, yang paling kocak adalah, di akhir-akhir artikel, Si bule Ketek malah nuntut si Bupati buat bersihin pantai. Fix, ini dua orang tolol yang lagi nyimeng terus ngobrol tentang mempromosikan pariwisata Bali Utara. Crazy!HeyHeyPig Family Emoticons 17

Nah, terus apa maksud gue nulis postingan semacam ini?

Mari kita balik ke bulan November 2012, saat gue ditunjuk untuk menjadi pembicara sebuah event di Bandung, dengan tajuk “Travel Blogger Adalah Ujung Tombak Pariwisata Indonesia.”

Di situ gue dikasih bahan talkshow yang gak pernah terpikirkan sama sekali sebelumnya. Travel Blogger? Ujung Tombak Pariwisata? Lah, emang iya?

Akhirnya, sehari sebelum talkshow itu, gue mencoba untuk mencari dan mempelajari isi dari tajuk tersebut. Dan setelah gue telusuri dan pelajari. Onion Head Emoticons 22 

Gue baru kepikiran dan “ngeh” ternyata postingan/ artikel-artikel yang di buat oleh para travel blogger itu berandil besar terhadap kemajuan pariwisata Indonesia.

Pas Talkshow. Ganteng yah gue?

Kenapa? Coba kita balik lagi melihat ke diri kita sendiri. Gue yakin, setiap kalian ingin berpergian, traveling atau backpacker-an, kalian pasti akan melakukan cek dan ricek terlebih dahulu. Misalnya kalian ingin ke Pantai Lovina, dan ini adalah perjalanan pertama kalian kesana, pasti kalian akan googling dan menemukan berbagai macam sumber referensi dari berbagai macam blog para travel blogger. Entah itu jalur menuju kesana, budget yang diperlukan, atau pun tips dan trik selama berada di sana.

Atau kalian ingin menemukan sebuah destinasi untuk liburan yang sesuai dengan keinginan kalian? Pantai, Gunung, Murah, Mahal, Nyaman, Sejuk, camping, rafting, backpacker, atau apapun keyword yang kalian ketik, pasti kalian akan langsung terkoneksi ke berbagai macam travel blog yang menuliskan berbagai macam destinasi yang bisa kalian jadikan referensi liburan kalian.

Bahkan, dengan adanya jasa travel blogger yang menuliskan dan sharing pengalamannya, kita bisa tahu tempat-tempat yang sebelumnya tidak pernah ter-ekspos atau terinformasikan.

Nah, udah jelas apa andil dari para Travel Blogger? Betul. Sesungguhnya, travel blogger adalah pemberi informasi yang tepat dan akurat. Karena mereka merasakan sendiri perjalanannya. Merasakan sendiri pengalamannya. Dan merasakan sendiri apa yang mereka rasakan di tempat tersebut. Sesungguhnya, mereka lah duta pariwisata yang hakiki!

Sekarang kita balik lagi ke si Bule Ketek dan Bupati Sarap..

In my positive thinking, dengan menjadikan seorang publik figur (orang terkenal) sebagai duta pariwisata, mungkin pariwisata mereka juga akan semakin dikenal.

Tapi, ada pepatah bilang, “Tak kenal maka tak sayang.” Mungkin si publik figur itu memang bisa memperkenalkan sebuah destinasi pariwisata, Tapi apa dia bisa menyayangi destinasi pariwisata tersebut? Apa dia tau seluk beluk tentang destinasi pariwisata tersebut? Apa dia tinggal di destinasi pariwisata tersebut? Mungkin jawabannya, tidak!

Gue kenal dengan beberapa travel blogger Bali yang dengan gencar mempromosikan daerahnya untuk diketahui oleh khalayak ramai. Gue kenal juga beberapa blogger daerah-daerah lain yang mempromosikan semenarik mungkin destinasi-destinasi pariwisatanya hanya untuk bisa menarik lebih banyak wisatawan agar mau berkunjung kesana. Apa mereka bisa disebut duta pariwisata? Bisa, tapi dalam tanda kutip.

Gue sebut saja bro Indra Setiawan, pemilik blog www.backpackerborneo.com yang kebanyakan dari artikel-artkelnya menuliskan tentang pariwisata-pariwisata di Kalimantan, tempat tinggalnya. Bro Indra menuliskan banyak destinasi yang pernah dia kunjungi di Kalimantan, selain bercerita tentang keindahan Pulau Kalimantan, bro Indra juga memberikan hitungan biaya, jalur dan tips-tips cakep untuk menuju ke tempat-tempat indah di Kalimantan. Bukankah dia pantas menjadi duta pariwisata Kalimantan? Pantas!

Tapi balik lagi ke tujuan awal para travel blogger, mereka, termasuk gue, yakin, tidak pernah sama sekali berpikiran untuk mendapatkan imbalan dari apa yang kita tulis. Tujuan kita hanya ingin sharing, ingin memperkenalkan Indonesia, ingin mengajak orang-orang untuk melangkahkan kakinya ke tanah yang belum pernah mereka injak, membuka matanya untuk melihat pemandangan yang belum pernah mereka lihat, menuntun hatinya untuk merasakan apa yang para travel blogger juga rasakan, merasakan Indonesia. “Mendoktrin” para pembacanya untuk jauh lebih mencintai Indonesia. Kami, adalah “duta pariwisata Indonesia.”

"Travel Blogger itu ujung tombak pariwisata Indonesia, guys! Teruslah menulis! Teruslah berpetualang! Teruslah semangat! Teruslah mempromosikan Indonesia!"- Adis

P.S : Postingan ini gue dedikasikan untuk para travel blogger seluruh Indonesia. Kalian LUAR BIASA! Salam Backpacker Gembel. Wan Wan Emoticons 27

0 comments:

Post a Comment

Powered by Blogger.
 

About You!

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipiscing elit. Cras id arcu nulla. Donec eu risus nisl, id cursus justo. Proin non mauris enim, eu suscipit libero. Fusce eget nunc nibh. Integer elementum consectetur sagittis. Quisque adipiscing auctor risus, id vulputate eros auctor vel. Vivamus pellentesque arcu vel libero eleifend sed aliquam

Free CSS Template by CSSHeaven.org TNB